Pengembangan Kurikulum: Asas-Asas Kurikulum
Pengembangan kurikulum
bukan suatu yang mudah dan sederhana karena banyak hal yang harus
dipertimbangankan dan banyak pertanyaan yang dapat diajukan untuk
diperhitungkan. Kurikulum dapat pula
dipandang sebagai ahal-hal yang diharapkan akan dipelajari siswa, yakni
pengetahuan, sikap, keterampilan tertentu. Apa yang diharapkan akan dipelajari
tidak selalu sama dengan apa yang benar-benar yang dipelajari. Adanya tafsiran
tentang kurikulum tak perlu dirisaukan, karena justru dapat memberi
dorongan untuk mengedakan inovasi
tentang kurikulum secara kontinu tanpa henti-hentinya.
Asas asas yang digunakan dalam rangka
pengembangan kurikulum adalah sebagai berikut:
1.
Asas filosofis
Sekolah bertujuan
mendidik anak agar menjadi manusia yang “ baik “. Apakah yang dimaksud “baik”
pada hakikatnya ditentukan oleh nilai-nilai, cita-cita atau filsafat yang
dianut oleh negara, tapi juga guru, orang tua, masyarakat, bahkan dunia.
Perbedaan filsafat dengan sendiriya akan menimbulkan perbedaan dalam tujuan
pendidikan, jadi juga bahan pelajaran yang disajikan, mungkin juga cara
pengajar danpenilaiannya. Oleh karena itu fisafat menjadi landasan semua
pengalaman. Perlu mempertimbangakn filsafat atau falsafahyang
diantaranyafalsafah negara, falsafah lambaga pendidikan dan falsafah
pengajaran/pendidikan.
· Falsafah
negara
Setiap negara memiliki suatu falsafah
atau pandangan pokok mengenai pendidikan. Yang terkadang tidak dengan pandangan
umum, keberadaan kurikulum adalah perlunya memelihara keutuhan dan persatuan
bangsa serta negara. Keselarasan falsafah pendidkan nasioanal dengan falsafah
pendidikan islam terletak pada tujuan filosofis pendidkan masing-masing.
Menurut undang-undang No.20 Tahun 2003 tentang sistempendidikan nasional adalah untuk menciptakan peserta didik agar
menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada tuhan Yang Maha Esa, berakhlak
mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandir, dan menjadi warga negara yang
demokratis serta bertanggung jawab.
· Falsafah
lembaga pendidikan
Dalam konteks pendidikan, pancasila
sebagai pedomanbagi lembaga pendidikan untuk mengembangkan falsafah atau
pandangan masing-masing sesuai dengan misi dan tujuan nasional serta
nilai-nilai masyrakat yang dilayaninya.
· Falsafah
pendidikan
Dalam operasional kurikulum, peran
pendidikan menduduki posisi yang amat penting. Ia selalu terlibat dan karena
nya peran falsafahnya dalam perencannaan pengorganisasian dan penyampaian
pelajran merupakan suatu hal yang menentukan tercapainya tujuan pendidikan yang
dirumuskan dalam kurikulum yang bersangkutan.
2.
Asas psikologis
a. Psikologis
anak
Sekolah didirikan untuk
anak, untuk kepentingan anak, yakni menciptakan situasi-situasi dimana anak
dapat belajar untuk mengembangkan bakatnya.
b. Psikologi
belajar
Pendidik disekolah
diberikan dengan kepercayaan dan keyakinan bahwa anak-anak dapat dididik, dan
dapat dipengaruhi kelakuannnya. Serta bagaiman belajar itu memberi hasil yang
sebaik-baiknya, maka kurikulum dapat direncanakan dan dilaksanakan dengan cara
yang seefektif-efektifnya.
3.
Asas sosiologis
Anak tidak hidup
sendiri terisolasi dari manusia lainnya, ia selau hidup dalam lingkungan
masyarakat. Tiap masyarakat memiliki norma-norma, adat kebiasaan yang tak dapat
tiada harus dikenal dan diwujudkan anak dalam pribadinya lalu lalu
dinyatakannya dalam kelakuan nya. Oleh sebab itu masyarakat suatu faktor yang
begitu penting dalam pengembangan
kurikulum , maka masyarakat dijadikan salah satu asas.
4.
Asas
organisatoris
Asas ini berkenaan
dengan masalah, dalam bentuk yang bagaimana bahan pelajran akan disajikan?
Apakah dalam bentuk matapelajran yang terpisah-pisah, ataukah diusahakan adanya
hubungan antara pelajaran yang diberikan, misalnya dalam bentuk broad-field
atau bidang studi. Perlu diingatkan, bahwa tidak ada kurikulum yang baik dan
tidak baik. Setiap organisasi kurikulum mempunyai kebaikan akan tetapi tidak
lepas dari kekurangan ditinjau dari segi tertentu. Selain itu, bermacam-macam
organisai kurikulum dapat dijalankan secara bersama disatu sekolah, bahkan yang
satu dapat membantu atau melengkapi yang satu lagi.
Pengembangan Kurikulum: Asas-Asas Kurikulum
Reviewed by Unknown
on
8:38 PM
Rating:
No comments: